Senin, 11 Maret 2019

Tak berbekas

Kalian buat kebijakan berkedok agama
Tanpa memperhatikan norma ahimsa
Pergolakan konspirasi dimana-mana
Bangsaku goyah dan perlahan menguap
Bersenyawa dengan akrasia

Bangsa kami cemas...
Terluka, terinfeksi, lumpuh...
Terhipnotis ,terbodohi, urung cerdas
Terdiam walau lebam membekas

Kosong...

Dalam diam, kami tidak lumpuh
Kami merancang fortiori
Bukan aksi namun doktrin
Amunisi kami hanya rima.

Sekali berarti lalu Sirna.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar